Deru debar jantung air
Denyut keras nadi - nadi angin
Denting tetes - tetes air yang beku
Irama musik di genteng - genteng
Ribuan tetes air hujan yang berkroyokokan
Nyawaku melayang ke atas langit tujuh
Menyaksikan ribuan rasa yang tertinggal
Tubuhku mematungMenerawang ke bawah perut bumi
Tentang sebuah rasa
Tak pernah ada kata cinta terucap
Untuk mengikat semua ini
Namun saling memiliki
Rindu merajalela ketiak tak menatap pelangi di bola matanya
Cinta itu kadang tak terucap lewat bibir
Denyut keras nadi - nadi angin
Denting tetes - tetes air yang beku
Irama musik di genteng - genteng
Ribuan tetes air hujan yang berkroyokokan
Nyawaku melayang ke atas langit tujuh
Menyaksikan ribuan rasa yang tertinggal
Tubuhku mematungMenerawang ke bawah perut bumi
Tentang sebuah rasa
Tak pernah ada kata cinta terucap
Untuk mengikat semua ini
Namun saling memiliki
Rindu merajalela ketiak tak menatap pelangi di bola matanya
Cinta itu kadang tak terucap lewat bibir
Tapi rasa itu tersimpan rapi
Di balik hujan yang mengguyur
Menjadi rahasia di balik pelangi itu
Di balik hujan yang mengguyur
Menjadi rahasia di balik pelangi itu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar