Selasa, 10 Agustus 2010

Rintihan Malam

Jarum jam terus berputar
Detik – detik waktu terus bergulir
Kabut malam menebarkan hawa dingin
Sunyinya malam menambah panjangnya malam
Bulan sabit menangis
Bintang – bintang mematikan cahayanya
Awan hitam yang bergelantungan di akar – akar langit
Diiringi wajah langit malam yang muram
Mengembang bersama raut kepedihan di malam ini
Kosong kurasakan
Hanya angin keparat yang menelusup ke relung – relung jiwaku
Gelapnya sorot – sorot mata penghuni malam
Mengintai di balik daun – daun yang bernafas memburu
Desah – desah makhluk yang tertidur
Membawaku kealam kesedihan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar